Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Hikaru Kondo, Founder Studio Ufotable Yang Terjerat Kasus Pajak

 

Tales of Zestiria

Selain Kasus Pajak Juga Masih Ada Kasus Lain yang Menjeratnya

Ya kabar ini memang sangat mengejutkan, selain kasus pajak, Kondo sendiri juga terjerat beberapa kasus yang lain dan semua kasus tersebut berhubungan dengan uang.

Tahun lalu Laporan sebelumnya oleh surat kabar The Mainichi Shimbun tahun lalu mengklaim bahwa Kondo diduga menyembunyikan sekitar 30% pendapatan Ufotable di brankas rumahnya.

Pendapatan itu diperoleh dari beberapa restoran bertema anime ufotable di Tokyo, laporan tersebut mengatakan bahwa ufotable diduga berutang 139 juta yen pajak pada saat penyelidikan sedang berkembang.

Selain itu juga ada kasus yang berhubungan dengan uang amal untuk insiden gempa di Tohoku.

Majalah Weekly Bunshun Digital Bungeishunju melaporkan pada April 2019 bahwa ufotable diduga berutang pajak 400 juta yen mengutip sumber dari Biro Perpajakan Regional Tokyo.

Laporan tersebut mencatat bahwa ufotable diduga menyalahgunakan dana yang dikumpulkan dari lelang amal untuk gempa bumi Tohoku 2011.

Biro Perpajakan Regional Tokyo melakukan penggeledahan di kantor ufotable pada awal Maret tahun itu sebagai bagian dari penyelidikan, tetapi tidak berakhir dengan mengajukan tuntutan.

Ufotable sendiri bukanlah studio yang baru kemarin buka, studio ini sudah melewati banyak sekali rintangan termasuk kasus-kasus ini juga.

Hikaru Kondo mendirikan studio Ufotable pada tahun 2000, studio ini memang sangat terkenal dengan kualitas animenya yang sangat bagus.

Perpaduan antara CGI dan gambar anime dari studio ini juga luar biasa, tak heran memang kalau banyak anime-anime luar biasa yang lahir dari studio ini.

Shiki

Selain itu, perusahaan ini menjual merchandise dan barang untuk berbagai anime yang telah diproduksinya, dan menjalankan sejumlah kafe yang menjual beberapa merchandise-nya.

Sumber: animenewsnetwork

Paman Radon
Paman Radon Senyumin aja

Post a Comment for "Hikaru Kondo, Founder Studio Ufotable Yang Terjerat Kasus Pajak"